Setelah cukup puas berenang kami kembali ke rumah ummi. Tetapi sebelumnya kami mampir di sebuah rumah makan. Menu pagi itu ikan bakar dan kawan-kawannya. Makyusss…..
Tiba di rumah Ummi kami langsung beristirahat. Rencananya, siang harinya kami akan mengunjungi Curug Cikaso.
Setelah puas beristirahat di rumah Ummi, siang itu kami bersiap-siap menuju Curug Cikaso. Kali ini kami ditemani Kang Ami dan sapa ya?lupa.. . Kami diantar dengan mobil Kak Amran, tapi Kak Amran dan keluarganya tidak ikut ke Curug. Kak Amran ada acara di Sekolah yg dipimpinnya, sedangkan Kak Jamil dan Nida masih kecapek-an karena petualangan Ujung Genteng semalam begitu melelahkan bagi mereka.
Perlu sekitar 15 menit dari rumah Ummi ke Curug Cikaso. Tiba di sana kita langsung menuju basecamp tempat memesan perahu. Tarif sewa perahu Rp 80.000. perahu bisa untuk dinaiki maksimal 15 orang. Jadi saudara-saudara ada kabar gembira bagi Anda yang ga terlalu suka hiking dan trecking, ke Curug Cikaso tuh kita ga perlu susah payah mendaki gunung seperti layaknya curug-curug lain. Di sini kita cukup mengarungi Sungai Cikaso sekitar 8 menit, dan tarrrrra…sampailah Anda di curug yang Subhanallah indahnya.
Setelah turun dari perahu, perlu berjalan kaki sekitar lima menit untuk menuju ke curug itu. Di sepanjang jalan banyak penjual kaos, souvenir khas Curug Cikaso. “Curug Cikaso, A Very Beautiful Waterfall”, begitu tulisan di kaos itu. kenyataannya memang begitu. Ini adalah curug, atau air terjun terindah yang pernah kulihat. Ada 3 sumber mata air di curug itu. Ketiganya saat itu memancarkan air jernih yang cukup deras, sumpah indah banget.
Dengan perasaan takjub kami sibuk berfoto ria dari segala sisi pemandangan air terjun. Semuanya indah. Kami tergiur untuk berenang di kolam air terjun utama yang berwarna hijau muda dan merasakan kenikmatin terpaan air terjun di kepala kami. Tapi gimana caranya?? Bagian tengah kolamnya cukup dalam, yang terdalam katanya sich sekitar 3 meter. Ga terlalu dalam memang untuk yang jago berenang, tapi bagi kami yang amatiran ini ngeri juga, apalagi kalo inget pengalaman nyaris tenggelam di Pulau Sempu, kami jadi kudu ekstra hati-hati deh.
Akhirnya kami mencari jalan memutar. Agak jauh memang, tetapi cukup aman untuk dilalui. Kami mengambil jalan dari sisi kanan air terjun, menaiki bebatuan dan tiba di air terjun ketiga yang kolamnya tidak terlalu dalam, sehingga kami bisa berenang menyebrangi kolam menuju curahan air terjun dan kami berhasil merasakan terpaan air terjun di kepala kami. Wow nikmatnya dunia.Ajjiiiiiib.
Aku dan Ida masih penasaran ingin merasakan terpaan air terjun utama di kepala kami. Ternyata ternyata dengan berpegangan pada batu dari bawah air terjun ketiga, kita bisa berjaln merambat ke sisi air terjun ke dua dan akhirnya tiba di air terjun utama. Pinggiran kolam air terjun ternyata dangkal. Kami menyusuri pinggiran kolam sampai kami tiba dibawah air terjun utama. Mantab banget ….Shower us with your water ….Curug Cikaso. Alhamdulillah.
Puas berenang dan berfoto-fota sampai sore, kami memutuskan untuk balik ke rumah Ummi. Di perjalanan pulang tidak lupa kami membeli souvenir kaos tadi,” Curug Cikaso, A Very Beautiful Waterfall”.
Alhamdulillah, Thank you Allah, satu lagi keindahan ciptaanmu dapat kami lihat, rasakan dan nikmati. Semoga ini bukan yang terakhir bagi kami ya Allah (DJ)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar